Berita  

Kepala Bappeda Kota Makassar A.Zulkifly Hadiri Forum Perangkat Daerah 2025, Bahas Koperasi dan UMKM Inovatif

Screenshot

Makassar, SULSELNEWS. id – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, A. Zulkifly, menghadiri sekaligus menjadi narasumber dalam Forum Perangkat Daerah Kota Makassar 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kota Makassar pada 03 Januari 2025.

Forum ini mengangkat tema “Mewujudkan Koperasi dan UMKM yang Inovatif, Berdaya Saing, Mandiri, Berbasis Digital, dan Berorientasi Berkelanjutan”

Acara ini berlangsung di Hotel Aston Makassar dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk pengusaha koperasi, pelaku UMKM, dan pihak terkait lainnya.

Forum ini dibuka langsung oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Makassar, Dr. Ir. H. Fathur Rahim, ST., MT. Dalam sambutannya, Fathur Rahim menyampaikan pentingnya peran koperasi dan UMKM dalam perekonomian daerah. 

Ia juga menekankan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan sektor ini melalui kebijakan yang mendukung keberlanjutan, inovasi, serta adopsi teknologi digital.

“Pengembangan koperasi dan UMKM yang inovatif dan berdaya saing merupakan bagian penting dari perekonomian Kota Makassar. Kami berharap forum ini dapat menghasilkan ide-ide dan strategi yang konkret untuk memperkuat sektor ini, terutama di era digital yang terus berkembang,” ujar Dr. Fathur Rahim.

Dalam kesempatan tersebut, A. Zulkifly menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya peningkatan daya saing dan keberlanjutan bagi koperasi dan UMKM di Kota Makassar. 

Menurutnya, salah satu tantangan utama adalah bagaimana sektor ini dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi, serta memanfaatkan peluang digital untuk meningkatkan efisiensi dan jangkauan pasar.

“Untuk mewujudkan koperasi dan UMKM yang mandiri dan berdaya saing, kita perlu mendorong digitalisasi serta menciptakan ekosistem yang mendukung inovasi. Pemerintah daerah akan terus bekerja sama dengan semua pihak untuk memastikan bahwa sektor ini tidak hanya berkembang, tetapi juga bertahan dalam menghadapi tantangan global,” jelas A. Zulkifly.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengumpulkan masukan dari berbagai pemangku kepentingan guna menajamkan target kinerja sasaran, program, lokasi, dan kelompok sasaran yang akan diterapkan dalam rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). 

Selain itu, forum ini juga menjadi ajang diskusi untuk merumuskan kebijakan yang dapat mendorong transformasi koperasi dan UMKM Kota Makassar agar lebih inovatif, efisien, dan berorientasi pada keberlanjutan.

Dengan adanya forum ini, diharapkan sektor koperasi dan UMKM di Kota Makassar dapat berkembang secara optimal, memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *