Lily Amelia Salurapa Sosok Kartini Masa Kini: Berjuang bukan Kejar Popularitas

Makassar, SULSELNEWS.id – Kartini, sosok nama yang terus harum sebagai bentuk pejuang emansipasi kesetaraan perempuan di Indonesia.

Hari Kartini baru diperingati beberapa hari yang lalu yang mengingatkan kita semua bahwa perempuan adalah insan yang keberadaannya menjadi salah satu bentuk ciptaan yang memiliki kesetaraan kedudukan yang sama dengan jenis gender yang lain.

Kartini kini tinggal nama namun perjuangannya tetap membekas dan memberi pelajaran penting untuk kita semua. Yah salah satunya untuk mendorong lahirnya perempuan-perempuan baru dengan semangat yang sama dengan Kartini.

Ada banyak figur di seluruh Indonesia yang dapat kita jadikan patron Kartini dimasa kini. Namun, ada satu orang yang kemudian menarik perhatian untuk ditelusuri jejak langkahnya menjadi sosok Kartini Baru dari Sulsel.

Beliau adalah Lily Amelia Salurapa, Senator asal Sulsel yang berkiprah di kancah nasional sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

Ia pernah berkata jika Hak sebagai perempuan bisa juga membangun bangsa dan negara dari Raden Kartini sudah berjuang untuk membuat perempuan indonesia lebih maju dalam pembangunan bangsa.

Namanya mungkin tak setenar politisi lain. Itu wajar saja karena iya bukan Politisi, ia tak berpartai politik, dan itu menjadi hal menarik untuk dirinya, mungkin ada yang bertanya mengapa? Yah tentunya sederhana, ia bukan petugas partai, artinya ia murni perwakilan rakyat.

Ia memulai karir dari seorang Pegawai Negeri Sipil ( PNS) di Kementerian Pariwisata dari tahun 1996 hingga duduk di parlemen pada tahun 2019 lalu.

Kiprahnya di DPD mungkin tidak banyak yang tahu, karena memang ia mengaku jika dirinya tak suka mengklaim ataupun mempublish hal-hal yang telah dikerjakannya. Menurutnya jika masyarakat sudah menikmati maka dirinya telah merasa bersyukur.

Salah satu yang patut mendapat apresiasi adalah perjuangannya dalam pengadaan sejumlah Base Transceiver Station (BTS) di Wilayah Tana Toraja dan Toraja Utara. Menurutnya, lewat perjuangannya sehingga saat ini sudah ada 32 BTS yang terpasang di wilayah tersebut.

Lily yang saat ini berada di Komite 3 membidangi agama, pendidikan, dan kesehatan. Dirinya juga getol memperjuangkan penambahan kuota haji. Lily menyebut, dia mendapat laporan minimnya kuota haji di wilayah Tana Toraja dan Toraja Utara.

Ia merasa bahwa meskipun dirinya seorang perempuan namun ia memiliki tanggung jawab yang sama untuk memperjuangkan hak konstituennya.

Hal itulah menjadi harapan besar keterwakilan perempuan sebagai Kartini-kartini baru didalam tubuh DPD RI dalam memperjuangkan rakyat.

Kartini-kartini baru seperti Lily Amelia harus hadir memperjuangkan kepentingan rakyat dengan tidak menjadi petugas partai yang bisa jadi memiliki kepentingan lain selain kepentingan rakyat.

Semoga saja Lily menjadi salah satu keterwakilan perempuan dalam kancah pilkada 2024 mendatang dengan karunia tuhan sebagai perwujudan perempuan pejuang di parlemen.

Begitulah kami Forum Komunikasi Alternatif Perempuan Sulsel dalam mendoakan dan memperjuangkannya untuk kembali menjadi Senator di 2024. Amin.