Daerah  

Mutasi Jilid II BPTD 19 Keluar, Kasubag KTU Diduga Bermain Amankan Kerabatnya

Makassar, SULSELNEWS.id – Kasubag Tata Usaha (KTU) Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) 19 Provinsi Sulselbar, Mardiana, kembali melakukan mutasi jilid II.

Mutasi tersebut diduga tanpa memikirkan Jafung (jabatan fungsional) dan kinerja pegawai, melainkan dari sisi kedekatan dengan dirinya.

Mutasi jilid II kali ini mulai dari PPK, staf teknis, bendahara dan PPSM kena imbas  mutasi kali ini.

Setelah SPT (surat perintah tugas) mutasi ini keluar, staf BPTD 19 (MI, nama disamarkan) membenarkan adanya mutasi ini.

SPT Mutasi kali ini dianggap terlalu terburu buru dikeluarkan karena penomoran dalam SPT tidak ada dan hanya menyebutkan Tahun 2022.

Setelah memutasi 151 pegawai pada bulan lalu, kini pada jilid II, 74 pegawai terkena imbas “keberingasan” Mardiana.

Tidak berhenti disitu, ia telah mencanakan akan melakukan mutasi lagi Jilid III.

Hal yang membuat pegawai BPTD 19 dongkol ihwal mutasi jilid II kali ini, karena kerabat Kasubag TU selalu aman dan tidak terkena mutasi.

“Untuk diketahui kerabat Kasubag TU yang berada di Kantor Induk di BPTD 19 sebanyak 2 orang, baik itu di seksi Lalin (RMN) dan di seksi TSDP (ANT),” ungkap ZY (nama disamarkan).

Pegawai yang terkena mutasi jilid II kali ini, berharap kepada Kepala BPTD 19, Amanna Gappa untuk lebih teliti dan memberikan teguran kepada Kasubag TU yang melakukan mutasi dengan cara mengamankan koleganya sendiri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *