Sulbar, SULSELNEWS.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar pasar murah di Kabupaten Mamuju dengan potongan harga hingga 30 persen dari harga berlaku di pasaran, guna menekan laju inflasi.
“Pasar murah yang digelar tersebut disiapkan discount 30 persen untuk setiap kilogram pangan yang dijual seperti beras,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Sulbar di Mamuju, Rabu (18/01/2023).
Ia mengatakan pasar murah tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat mengatasi beban ekonomi keluarga akibat inflasi.
“Pada pasar pangan murah disiapkan beras medium untuk dijual dengan berbagai jenis diantaranya putri duyung, Nurmadinah dan Presiden Rice,” katanya.
Menurut dia, pasar pangan murah tersebut dilaksanakan di dua pasar yang ada di Kota Mamuju, hasil kolaborasi Pemprov Sulbar dengan sejumlah distibutor beras yang ada di Mamuju.
“Pasar pangan murah di gelar enam titik di sekitar kompleks pasar baru regional Mamuju dan lima titik di kompleks pasar sentral Mamuju,” katanya.
Ia berharap masyarakat datang membeli di pasar pangan murah tersebut karena selain harganya terjangkau juga beras yang dijual dijamin berkualitas.
“Pemerintah berharap pasar murah tersebut dapat menekan inflasi agar terus mengalami penurunan dan dapat menjamin stok pangan di Sulbar yang dibutuhkan masyarakat tetap tersedia,” katanya.
Ia menambahkan, meskipun inflasi di Sulbar 1,19 persen atau terendah ketiga di Indonesia namun tetap berupaya diantisipasi pemerintah dengan berbagai upaya agar tidak mengalami
kenaikan.